Laos merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak mempunyai laut, sebab negara ini berbatasan darat dengan 5 negara di sekitarnya.
Tidak mempunyai laut, sudah pasti membuat tidak ada wisata
pantai di negara ini. Tapi nggak perlu kecewa, Laos punya banyak tempat wisata
menarik yang layak untuk dikunjungi, salah satunya adalah wisata sejarah.
Salah satu penyebab negara ini cocok untuk dikunjungi
masyarakat Indonesia, karena pengunjung dari Indonesia dapat berkunjung ke sana
tanpa harus ribet mempersiapkan visa. Wah, menarik kan?
Penasaran dengan destinasi wisata bersejarah yang wajib
dikunjungi di Laos? Ini daftarnya:
Buddha Park
Tempat wisata bersejaran pertama di Laos yang harus banget
dikunjungi adalah Buddha Park atau Taman Buddha. Wisata ini terletak di
pinggiran Ibu Kota Laos, Vientiane. Pengunjung yang datang akan melihat ratusan
patung Buddha di taman ini. Patung-patung tersebut di bangun oleh seorang
pemikir religi asal Laos, Luang Pu Bunleae Sulilat pada tahun 1958.
Di tempat wisata yang juga dikenal dengan nama Wat Xieng
Khuan ini, pegunjung akan menemukan patung-patung yang menggambarkan 4 jenis
makhluk yang diyakini ada di atas muka bumi, yaitu manusia, dewa, binatang, dan
jin atau makhluk halus.
Pha That Luang
Wisata populer di Laos selanjutnya berlokasi di ibu kota
negara, yaitu Pha That Luang. Wisata ini merupakan sebuah candi Budddha yang
menjadi simbol persatuan rakyat Laos.
Bangunan bersejarah ini pertama kali dibangun pad tahun
1566. Namun akibat dari invasi Thailand, bangunan ini akhirnya hancur dan
akhirnya dibangun kembali pada tahun 1953. Yang menarik dari candi ini adalah
karena keberadaan stupa emasnya dan patung Buddha tidur raksasa di kompleks
candi.
Vat Phou
Wisata bersejarah selanjutnya yang ada di Laos adalah Vat
Phou, yang merupakan salah satu candi peninggalan dari Khmer Kuno yang diakui
oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Bangunan ini terletak di lereng gunung
Phou Kao yang berjarak 6 km dari distrik Champasak dan sekitar 45 km dari
selatan Pakse sepanjang Sungai Mekong. Tempat wisata ini sudah sangat populer
dan menjadi salah satu ikon vientine laos.
Patuxai
Patuxai merupakan sebuah bangunan bersejarah yang berada di
distrik Thanon Lane Xang, Vientiane, Laos. Bangunan ini berupa monumen yang
dibangun pada antara tahun 1957-1968 untuk mengenang para pejuang yang
memperjuangkan kemerdekaan Laos dari Perancis.
Patuxai memiliki arti Victory Gate atau Gate of Triumph.
Bangunan ini juga sering disebut dengan nama Patuxai Arch atau Arc de Triomphe
of Vientiane karena bangunan ini mirip dengan Arc de Triomphe di Paris,
Perancis.
Plain Of Jars Site
Plain of Jars adalah salah satu situs prasejarah yang
menjadi andalan pariwisata Laos.
Plain of Jars dalam bahasa Indonesia berarti 'dataran
guci/kendi'. Situs ini terletak di Dataran Xieng Khouang, Laos. Sesuai dengan
namanya, Plain of Jars dipenuhi ribuan guci batu berbagai ukuran dengan posisi
setengah tertimbun di dalam tanah.
Di situs ini ditemukan sekumpulan batu mirip kendi yang
usianya sudah lebih dari 2.500 tahun. Batu-batu berbentuk kendi ini ukurannya
bermacam-macam. Yang paling besar, tingginya adalah 3 meter dengan lebar satu
meter.
Terdapat lebih dari 50 situs tersebar di dataran ini. Setiap
situs memiliki jumlah batu yang berbeda-beda. Ada yang hanya satu batu, ada
pula yang mencapai 300 batu. Mengejutkannya, asal usul guci raksasa tersebut
tidak diketahui sampai saat ini.
Wah, pasti menarik mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang
ada di Laos ini?
0 Komentar